Jumat, 16 Desember 2011

DIAM

Aku melihatmu dengan diam,
Aku membacamu dengan diam,
Aku mengartikanmu dengan diam,
Aku memandang semua tentangmu dengan diam,
Karena cuma kamu, yang bisa membuatku terdiam.

waktu itu, kali pertama aku melihatmu dengan begitu jelas. begitu dekat.
kali pertama aku bisa membaca semua gerakmu dengan bergelayut seribu makna,
Aku terdiam,
karena sungguh, hanya kamu yang bisa membuatku terdiam.

Diam sejenak, Aku berpikir ...
dari banyak pilihan, kenapa hanya kamu yang mampu membuatku berpikir tentang banyak hal bodoh yang tak seharusnya aku pikirkan.
Atau mungkin,
dirimu lah yang menjadi sumber kebodohanku ??
entahlah ...

Love is Religion and Religion is love.
seluruh agama mengajarkan cinta kasih kepada umatnya dan kepada seluruh manusia.

Religion in Love and Love in Religion.
Agama merupakan hubungan emosional individu setiap insan kepada sang penciptanya. Semua Agama mengajarkan indahnya kedamaian.

Love and Religion
Cinta ada pada Agama dan Agama mengajarkan Cinta.

TAPI

Between Love and Religion.
Jika cinta insan yang berbeda agama, kenapa tidak semudah ungkapan cinta kepada sang penciptanya. Apakah Agama mengajarkan bahwa setiap manusia itu berbeda? Apakah setiap Agama itu bertentangan?

Religion or Love and Love or Religion
akan ada saat dimana insan tersebut akan dihadapkan pada pilihan antara Agama dan Cintanya. Cinta dan Agama sama murninya, kenapa menjadi penghalang???

Love is Not Pure Anymore
karena cinta itu tidak murni lagi…. tidak bersifat personal lagi…
cinta terpengaruh oleh lingkungan, keluarga dan norma… sehingga kemurnian cinta akan terhalang oleh agama…

Hard Choice (love or Religion)
sehingga akan dihadapkan untuk memilih antara Agama dan Cinta…

The Sacrifice
muncul pengorbanan…
apakah kita akan berkorban demi Cinta atau berkorban demi Agama ???
tidak bisakah kita berjalan bersama dalam cinta dan perbedaan yang ada???

MY WAY LOVE HIM
Cukup Mencintainya dengan Diam
Bukan karena membenci hadirnya ...tapi menjaga kesuciannya, bukan karena menghindari Dunia tapi meraih syurgaNYa, bukan karena lemah untuk menghadapinya tapi menguatkan jiwa dr godaan syaitan yang begitu halus & menyesatkan

Cukup Mencintainya dari Kejauhan
karena hadirnya tiada kan mampu menjauhkannya dr cobaan karena hadirnya hanya akan menggoyahkan iman & ketenangan, karena hadirnya mungkin saja akan membawa kesedihan hati-hati yang terjaga

Cukup Mencintainya dngan Kesederhanaan
Memmupuknya hanya akan menambah penderitaan, menumbuhkan harapan hanya akan mengundang kekecewaan, mengharapkan balasan hanya akan membumbui kebahagiaaan para syaitan

Maka Aku Mencintainya dengan Keikhlasan
hmmmm boleh jadi ( pula ) aku menyukai sesuatu,
padahal ia amat buruk bagimu. sedang Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui
( Qs. Albaqarah : 216 )

Maka Aku Cukup Mencintainya dalam DIAM dari KEJAUHAN dengan KESEDERHANAAN & KEIKHLASAN
karena tiada yang tahu Rencana TUHAN … mungkin saja rasa ini ujian yang akan melapuk atau membeku perlahan
karena hati mudah dibolak-balikan, serahkan cinta yang tiada sanggup dihalalkan itu pada yang Memberi dan Memilikinya.

biarkan ia yang mengatur semuanya. hingga keindahan itu datang pada waktunya. dan ikhlaslah dalam cinta.

cukup Cintai ia dalam diam, dari kejauhan, dengan kesederhanaan dan keikhlasan

sebab cinta harus mengerti,

bagaimana ia harus ditempatkan dalam waktu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar